Universitas Northwestern ini memang sangat unik, demi mencerdaskan mahasiswanya, kampus ini memberikan pelajaran sex secara langsung.
Kini mahasiswa di tersebut sudah tidak bisa lagi mengikuti mata kuliah mengenai seksualitas manusia setelah profesor perkuliahan tersebut mengadakan pertunjukan seks secara langsung.
Topik pelajaran pada hari itu adalah mengenai godaan, bujukan dan rangsangan lainnya. Kemudian, setelah kelas itu selesai, sang profesor menawarkan para mahasiswanya untuk melihat secara langsung demonstrasi penggunaan sex toy dan juga orgasme wanita.
Sekira 100 mahasiswa dan seorang ibu yang saat itu juga sedang ikut dalam kelas tersebut ditawarkan untuk melihat demonstrasi secara langsung di dalam auditorium di mana ada sepasang pria dan wanita yang melakukan aksinya.
Kebanyakan para mahasiswa tersebut memutuskan untuk tetap berada di dalam kelas.
Aksi kedua pasangan itu pun dilakukan, sang wanita membuka pakaiannya di atas panggung sementara rekan prianya membawa sebuah alat yang mirip seperti gergaji mesin, hanya saja ujungnya memang tidak lancip.
Universitas yang ternama itu pun akhirnya dikecam oleh para orang tua yang marah atas pelajaran tersebut.
"Pelajaran seksualitas manusia diberikan di beberapa universitas lainnya dan Northwestern kini tengah menimbang apakah mata kuliah tersebut cocok bagi kurikulum kami," ujar Wakil Presiden Relations Alan Cubbage.
Kini mata kuliah tersebut ditutup sementara waktu dan Profesor John Michael Bailey akan mengajar mata kuliah lain di tahun mendatang.
Kini mahasiswa di tersebut sudah tidak bisa lagi mengikuti mata kuliah mengenai seksualitas manusia setelah profesor perkuliahan tersebut mengadakan pertunjukan seks secara langsung.
Topik pelajaran pada hari itu adalah mengenai godaan, bujukan dan rangsangan lainnya. Kemudian, setelah kelas itu selesai, sang profesor menawarkan para mahasiswanya untuk melihat secara langsung demonstrasi penggunaan sex toy dan juga orgasme wanita.
Sekira 100 mahasiswa dan seorang ibu yang saat itu juga sedang ikut dalam kelas tersebut ditawarkan untuk melihat demonstrasi secara langsung di dalam auditorium di mana ada sepasang pria dan wanita yang melakukan aksinya.
Kebanyakan para mahasiswa tersebut memutuskan untuk tetap berada di dalam kelas.
Aksi kedua pasangan itu pun dilakukan, sang wanita membuka pakaiannya di atas panggung sementara rekan prianya membawa sebuah alat yang mirip seperti gergaji mesin, hanya saja ujungnya memang tidak lancip.
Universitas yang ternama itu pun akhirnya dikecam oleh para orang tua yang marah atas pelajaran tersebut.
"Pelajaran seksualitas manusia diberikan di beberapa universitas lainnya dan Northwestern kini tengah menimbang apakah mata kuliah tersebut cocok bagi kurikulum kami," ujar Wakil Presiden Relations Alan Cubbage.
Kini mata kuliah tersebut ditutup sementara waktu dan Profesor John Michael Bailey akan mengajar mata kuliah lain di tahun mendatang.
0 komentar:
Post a Comment